Pekanbaru- Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru memenuhi undangan dengar pendapat (hearing) Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru selaku mitra kerja BPKAD di Ruang Rapat Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Rabu, (11/1) Pukul 11.00 WIB.
BPKAD dihadiri langsung oleh Plt. Kepala BPKAD Alek Kurniawan, SP, M.Si ditemani Kabid Akuntansi dan Kabid Perbendaharaan serta beberapa Kasubag dan Kassubid yang ada di BPKAD. Sementara anggota DPRD Komisi II yang hadir 9 dari 11 orang. Rapat langsung dipimpin oleh Ketua Komisi II T. Azwendy Fajri SE. Komisi II DPRD Kota Pekanbaru merupakan mitra kerja dari BPKAD di pemerintahan yang membidangi perekonomian, keuangan dan anggaran.
Rapat hearing kali ini membahas mengenai penyerapan Pendapatan Asli Daerah Kota Pekanbaru, sisa tunda bayar tahun anggaran 2016 dan rencana kegiatan BPKAD tahun anggaran 2017.
Plt. Kepala menjelaskan bahwa kegiatan BKPAD di tahun anggaran 2017 sangat signifikan yaitu sekitar 27 M. Salah satunya dikarenakan seluruh pengadaan kendaraan dinas seluruhnya di titipkan di BPKAD.
"Untuk pagu anggaran kita tahun anggaran 2017 ini pak ketua komisi, alhamdulillah naik sangat signifikan menjadi 27 milyar. ini terlihat besar dikarenakan seluruh pengadaan kendaraan dinas di semua OPD (organisasi Perangkat Daerah) kita yang anggarkan. agar semuanya tertib administrasinya dan sesuai dengan peraturan yang berlaku," Lapor Alek.
"Perihal tunda bayar di tahun anggaran 2016, kita sedang lakukan rekonsiliasi dengan seluruh OPD yang ada, karena setiap OPD sedang melakukan validasi data dan kita sudah gesa OPD untuk menyelesaikan laporan keuangan masing-masing. InsyaAllah akhir Januari akan kita olah dan awal Februari InsyaAllah kita dapatkan data yang valid," papar Alek.
Selain itu rapat hearing kali ini membahas perihal penyerapan anggaran tahun anggaran 2016. Plt Kepala Badan menjelaskan bahwa PAD Kota Pekanbaru memang tidak mencapai target namun ketika ditanya kendala, Plt mengungkapkan bahwa OPD Badan Pendapatan Daerah selaku koordinatorlah yang layak dan patut menjawab.
"kalau pak ketua menanyakan kendala, coba koordinasi dengan Kepala Bapenda, karena OPD Bapenda yang lebih tahu perihal tersebut" Pungkas Alek.
Selain pembahasan ketiga topik tersebut, Anggota Dewan Komisi II juga mengkonfirmasi perihal permasalahan yang ada saat ini seperti pencairan gaji ASN dll.
"Untuk gaji ASN, Alhamdulillah sore kemarin sudah siap kami salurkan ke seluruh OPD, tinggal OPD saja yang menyelesaikan adminitrasinya.
setelah rapat selesai Ketua Komisi II mengapresiasi kinerja BPKAD selama ini, dan memberikan semangat buat rekan-rekan ASN yang hadir untuk terus bekerja untuk masyarakat Kota Pekanbaru. (RF/BPKAD)
